Hakimullah Mehsud (Foto: AFP)
ISLAMABAD - Pimpinan Taliban Pakistan Hakimullah Mehsud dipercaya selamat dari serangan udara Amerika Serikat yang terjadi pada awal tahun ini. Namun Mehsud dipastikan kehilangan kontak dengan jaringan kelompok militan tersebut.
Laporan yang dikeluarkan oleh seorang pejabat intelijen senior Pakistan, menunjukan hasil yang kontradiktif dengan klaim dari pejabat Intelijen Pakistan dan AS. Sebelumnya pihak Pakistan dan AS mengklaim Mehsud tewas dalam serangan rudal yang dilesakan pada pertengahan Januari lalu.
Taliban sendiri secara konsisten menolak klaim tersebut, sekaligus tidak menyediakan bukti jika Mehsud masih hidup.
Dalam hasil penyelidikan independen yang diraih dari beberapa sumber di lapangan menyimpulkan, jika Hakimullah Mehsud memang masih hidup. Penyelidikan yang dipimpin pihak intelijen Pakistan memperkirakan jika Mehsud hanya menderita luka-luka dalam serangan tersebut.
"Sebuah keajaiban jika seseorang mampu selamat dari serangan udara itu. Tetapi Hakimullah Mehsud membuktikan dirinya mampu menyelamatkan diri," ungkap ungkap pejabat intelijen Pakistan yang menolak untuk memberitahu namanya.
"Keajaiban memang kadang terjadi. Tetapi serangan tersebut membuat Mehsud kehilangan kekuatannya, termasuk pimpinan Taliban lain seperti Waliur Rehman," imbuh pejabat tersebut seperti dikutip Associated Press, Kamis (29/4/2010).
Sementara kepastian selamatnya Mehsud, juga dikonfirmasi oleh dua pejabat intelijen Pakistan di wilayah barat laut Pakistan. Kepastian ini mereka simpulkan setelah melakukan penyelidikan intensif selama beberapa hari terakhir di wilayah tersebut.
http://okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar